https://www.masjid-baabuttaubah.org/wp-content/uploads/2022/03/services-head-1.png

SETELAH ORTU MENINGGAL

Janganlah, sepeninggal Orang Tua, Silatur Rahim nya terputus dengan saudara, sahabat dan orang orang terdekat mereka.

Jika, hormat dan sayang pada kedua Orang Tua, tetaplah lanjutkan, bina dan perkokoh Silatur Rahim keduanya dengan mereka.

TRUE STORY:

Rasulullah SAW mengingatkan pentingnya bakti anak kepada kedua Orang Tua setelah kepergian mereka berdua atau salah satunya.
Rasulullah SAW bersabda:

قال رسول الله صلى الله عليه وسلم :
ان من ابر البر صلة الرجل اهل ود ابيه بعد ان يولى.
رواه مسلم.
“Sebaik baik bakti dan cinta anak pada Ayah Ibunya, adalah membina dan menjaga hubungan Silatur Rahim dengan keluarga, orang orang yang disayangi dan sahabat sahabat nya setelah kematian nya”.
(Hadits Sahih Riwayah Al-Imam Muslim).

POINTERS:

  1. Maka perbanyak doa ini, terutama setiap usai Shalat:

إستغفارك لوالديك بقولك
” رب اغفر لي ولوالدي وارحمهما كما ربيانى صغيرا”
“Rabbigh fir lii wa liwaalidayya warhamhumaa kamaa Rabbayaanii Shoghiiraa”
(Tuhanku, ampunilah aku, dan ampuni pula serta sayangi kedua Orang Tuaku, seperti Orang Tua yang menyayangi dan memanjakan anak anaknya di waktu kecil).

Doa ini bukan saja memohon ampunan untuk diri sendiri, tapi juga memohon ampunan dan keselamatan untuk kedua Ibu Bapak.

  1. Rasulullah SAW menjelaskan, bahwa kelak di Akhirat ada Ortu yang selamat dan masuk Surga, karena Doa dan Istighfar anak nya: قال رسول الله صلى الله عليه وسلم:
    ان الرجل لترفع درجته فى الجنة. انى هذا ؟
    فيقال : باستغفار ولدك لك.
    رواه ابن ماجة وصححه البانى.
    “Sungguh, di Surga kelak, ada Orang Tua yang dinaikkan derajat dan kemuliannya.
    Mereka pun terheran kagum, bertanya :
    “Kenapa ini semua bisa terjadi?”.
    Dijawab;
    “Ini, karena Doa dan permohonan ampunan anakmu untukmu”.
    (Hadits Sahih Riwayah Al Imam Ibnu Majah).
  2. Sungguh, mereka yang telah tiada, mereka yang saat ini berada di Alam Kubur, sangat sangat mengharap dan menanti pertolongan orang orang yang masih hidup, terutama dari anak anaknya, yaitu:
  • Doa dan Istighfar nya.
  • Sedekah, infak dan Qurban atas nama mereka yang telah meninggal.
  • Badal Haji, jika yang telah meninggal belum pernah ber Haji dan Umrah.
  1. Perbanyaklah Doa , Istighfar memohon ampunan, membaca Al Quran dan bersedekah untuk diri sendiri, keluarga dan kedua Orang Tua.

Sungguh semua ibadah ini, pahala nya kita dapatkan utuh tanpa terkurangi sedikitpun meski pahalanya juga untuk mereka yang kita niatkan mereka dapatkan utuh juga.

Mari berdoa, agar Allah SWT menganugerahkan kita kemudahan dan kemampuan untuk selalu berbuat baik, berbakti kepada kedua Orang Tua dan orang orang yang kita cintai meski mereka telah wafat.

Dan Allah SWT senantiasa pula membimbing kita untuk selalu eling mengingat Allah, bersyukur dan beribadah dengan sebaik baiknya pada Allah SWT.
اللهم اعنا على ذكرك وشكرك وحسن عبادتك .
Oleh:
Abdul Hamid Husain
Alumni:
-Gontor, Ponorogo.
-King Abdulaziz University, Jeddah, Saudi Arabia.
-Ummul Qura University, Makkah, Saudi Arabia.

Pengasuh; “Alhusniyah Islamic School”.
(PAUD, TK, SD, SMP, SMA, TPQ & MDTA).
Alfaatihah.
Aamiin

Leave a Reply

Begin typing your search above and press return to search.